Ganti Template

Kenapa? Alasan utama karena sudah bosan dengan penampilan blog yang lama. Theme blog yang lama terkesan minimalis namun tidak tegas dengan warna biru yang terlalu muda. Lagipula pembuat theme BlueSleeky kemarin terlalu kemaruk soal menaruh link di footer. 3 buah link ke situs yang berbeda sepertinya berlebihan untuk sebuah template gratis. Saya khawatir jika blog ini nanti ber-pagerank 8,25 akan sangat menguntungkan sang pembuat template. 

bluesleeky

Memang untuk urusan footer link, saya dapat dengan mudah menghapusnya. Namun, menurut hemat saya, penempatan link tersebut adalah semacam kesepakatan perjanjian penggunaan antara pembuat template dengan pemakai. Saya ingin menghargai kerja keras sang pembuat template dengan tetap memertahankan link tersebut tanpa menguranginya sedikitpun. 

compositio

Maka, cara lain untuk menghindari footer link tersebut adalah dengan menggantinya dengan template yang lain. Dan, template dari DesignDisease ini sungguh sebuah template yang tepat bagi selera saya. 

PR Berantai

Sewaktu saya masih bersekolah di Sekolah Dasar Negeri No.014 Balikpapan Utara, selembar fotokopian tergenggam di tangan saya. Di dalamnya tertulis sebuah berita tentang seseorang yang tertidur dekat makam Nabi Muhammad saw. Di tengah tidurnya ia bermimpi didatangi oleh Rasulullah yang kemudian memberikan wasiat agar disebarkan kepada seluruh umat manusia. “Di antara 80.000 orang muslimin yang meninggal dunia, tak satupun mereka yang berhak masuk surga. Hal ini disebabkan oleh masih banyaknya manusia yang melakukan hal dzalim. Memakan harta anak yatim, munafik, berzina,… ” (more…)

Installing and Using Scribefire
Proses install Scribefire tidak terlalu sulit dan boleh dibilang sangat standar. File addons Scribefire dapat di-download di sini. Setelah proses download selesai, maka secara otomatis Firefox akan melakukan proses instalasi. Agar addons dapat digunakan, maka Firefox harus di-restart terlebih dahulu.

scribefire window

Mengaktifkan Scribefire dilakukan dengan cara menekan F8 atau meng-klik pada ikon Scribefire berwarna oranye pada bagian kanan bawah Firefox. Selanjutnya Scribefire akan tampil sebagai jendela pop-up yang terletak pada bagian bawah.

Pada saat pertama kali menggunakan Scribefire, maka kita akan diminta untuk mengonfigurasi blog yang akan kita hubungkan dengan editor Scribefire. Proses ini menggunakan kode API dari blog agar dapat melakukan akses langsung ke dalamnya. Kita dapat menambahkan blog-blog kita melalui tab Blog yang ada pada bagian kanan. Klik pada Add lalu pilih Configure Manually, selanjutnya akan ditampilkan beberapa pilihan jenis blog engine yang kita gunakan. Secara otomatis Scribefire akan menemukan file API yang tersedia pada masing-masing engine. Kita tinggal mengubah URL blog yang ditampilkan. Selanjutnya tinggal memasukkan username dan password pada blog kita tersebut, maka blog kita akan segera masuk pada daftar blog yang terintegrasi dengan ScribefireTechnorati Tags: , , ,

Scribefire untuk Blogging yang Lebih Baik

Selama ini saya selalu merasa malas untuk blogging dikarenakan proses login yang cukup panjang untuk membuat sebuah tulisan. Jika saya ingin menulis di blog ini, maka tahap yang harus saya jalani adalah mengetikkan alamat login blog ini di address bar Firefox atau mencarinya di tab Bookmark. Langkah kedua adalah memasukkan username dan password ke dalam box yang tersedia. Ketika login berhasil, maka tak serta merta saya dapat menulis sebuah posting. Saya harus mengklik Opsi Write pada Dashboard WordPress sehingga saya dibawa ke halaman post editor. (more…)

This Site is Down For Maintenance

Pada hari Kamis, 15 Mei 2008, saya mendapatkan e-mail support dari perusahaan hosting tempat saya menaruh blog ini. E-Mail tersebut memberitahukan bahwa dalam waktu 60-90 menit pada pukul 00.00, server hosting akan mengalami maintenance, sehingga akses untuk situs yang berada pada IP address ini akan mengalami gangguan. Selain itu diadakan pula pemindahan server di US yang mengakibatkan beberapa halaman dari blog ini tidak dapat diakses.

Proses maintenance ini secara keseluruhan diberitahukan telah selesai pada hari ini. Namun, tidak semuanya kembali normal. Beberapa post di blog saya yang lain hilang tak berbekas. Rupanya saya harus mengetik ulang artikel tersebut, dan sayangnya, saya tidak menyimpannya di komputer lokal.

Menulis Draft Artikel Untuk Blog: Post Editor atau Word Processor?

Jika anda pengguna blog dengan platform WordPress, sekali atau dua kali, anda pasti pernah mengalami hal seperti ini. Ide anda pada saat itu sedang penuh-penuhnya untuk membuat sebuah artikel untuk diterbitkan ke dalam blog. Mumpung sedang online, anda langsung saja login ke dashboard WordPress dan mengklik “Write Post”. Di sana anda langsung mengetikkan berparagraf-paragraf pemikiran anda yang mengalir begitu deras hingga anda yakin bahwa artikel yang sedang anda tuliskan tersebut akan meraih penghargaan Pulitzer.

Setelah anda puas dengan seluruh hasil ketikan dan beberapa editan di sana sini, maka anda merasa sudah cukup untuk menekan tombol “Publish”. Namun, tak disangka dan tak dinyana, koneksi internet anda terputus sejak duapuluh menit yang lalu (sebab masih menggunakan koneksi GPRS) dan anda tidak menyadarinya karena begitu asyiknya mengetik kalimat demi kalimat. Alhasil, bukannya artikel anda yang terpublikasikan, malah halaman pesan “Problem loading page – Server not found” yang anda temukan. Dengan harap-harap cemas, anda mengklik tombol “Back” dan berharap bahwa artikel yang telah anda ketik tadi masih ada pada kotak post editor. (more…)

Membuat Privacy Policy dengan Instan untuk Situs Publisher Google AdSense

Setiap publisher Google AdSense setidaknya telah mengerti bahwa setiap situs mereka yang menayangkan iklan AdSense harus menyertakan sebuah halaman privacy policy yang dapat diakses oleh setiap pengunjungnya. Di dalam privacy policy tersebut dicantumkan bahwa situs yang bersangkutan menayangkan content dari pihak ketiga yang mana mengumpulkan informasi dari setiap pengunjungnya melaui cookies.

Berhubung privacy policy tersebut harus berbahasa Inggris, rasanya agak susah bagi kebanyakan dari kita untuk membuatnya secara manual. Apalagi dengan bahasa formal [berhubung ini berkaitan dengan hukum] yang membuat kita harus memastikan bahwa bahasa yang kita gunakan harus baik dan benar, sesuai dengan EYD bahasa Inggris. (more…)

WORKS